
ADAINFO, BANJARMASIN – Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel) secara resmi mendistribusikan sebanyak 30 ton jagung kepada Perum Bulog.
Prosesi pelepasan puluhan ton jagung hasil panen itu berlangsung dalam agenda panen raya serentak Kuartal III di lingkungan Polda Kalsel, pada Sabtu kemarin.
Kegiatan panen dan pelepasan kali ini dilaksanakan di lahan gambut milik salah seorang warga bernama Waluyo yang terletak di Kecamatan Sei Tabuk, Kabupaten Banjar yang dihadiri Gubernur Kalsel, Kapolda Kalsel, Danrem 101/Antasari.
Selain itu, turut hadir Danlanal Banjarmasin, Kabinda Kalsel, Wakapolda Kalsel, Pejabat Utama Polda Kalsel, Kapolres Banjar, Manager Pengadaan Perum Bulog Kalsel, Kadiv Regional Kalseltengbar PT Inhutani I, Dekan Fakultas Perikanan ULM, Tokoh Agama, Perwakilan KBPP Polri Kalsel serta Perwakilan Kelompok Tani.
Keberhasilan panen di lahan gambut ini menjadi perhatian khusus karena menunjukkan potensi pemanfaatan lahan gambut atau lahan basah untuk meningkatkan ketahanan pangan.
Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi, mewakili Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, menyatakan bahwa hasil panen jagung untuk memenuhi kebutuhan Bulog.
Selain itu juga merupakan bagian dari komitmen institusi kepolisian untuk mendukung program ketahanan pangan secara nasional.
“Tentu hal ini adalah bukti nyata kontribusi Polda Kalsel dalam menjaga ketersediaan pangan. Hasil bumi dari lahan kita sendiri ini kita serahkan kepada Bulog untuk dapat didistribusikan lebih lanjut kepada masyarakat secara luas,” tuturnya.
Sementara, panen raya serentak Kuartal III Polda Kalsel ini tidak hanya berupa panen jagung, tetapi juga menjadi simbol sinergi yang kuat dalam mendorong swasembada pangan daerah.
“Nah, ke depan, kerjasama semacam ini diharapkan dapat terus ditingkatkan untuk memastikan stabilitas pasokan pangan di Kalimantan Selatan khususnya, dan Indonesia pada umumnya,” tutup Kapolda sekaligus eks Kapolres Kotabaru itu. (rls/ duki).